Untuk membuat dokumen dalam format LaTeX, sebuah file berformat .tex harus
dibuat menggunakan semacam text editor. Walaupun, banyak text editor yang dapat
digunakan untuk membuat dokumen LaTeX, beberapa text editor sengaja dibuat
khusus untuk menggunakan bahasa LaTex. LaTeX pertama kali dirilis pada awal
tahun 1980 oleh Leslie Lamport di SRI International. Sampai akhirnya, LaTeX
menjadi metode yang sangat penting dalam menggunakan sistem TeX. Versi teranyar
adalah LaTeX2e. LaTeX didistribusikan dibawah LaTeX Project Public License
(LPPL), LaTeX adalah perangkat lunak yang gratis (Free Software).
LaTeX
sangat banyak digunakan di Institusi-Institusi pendidikan.
Sebagai contoh, digunakan untuk menerjemahkan DocBook dan berbagai macam file
berekstensi XML ke dalam format PDF, LaTeX digunakan karena kualitasnya yang
tinggi dalam typesetting yang dapat dicapai oleh TeX. Sistem typesetting LaTeX
menawarkan Desktop Publishing yang Programmable atau dapat di tulis ulang dan
fasilitas extensive untuk otomatisasi aspek-aspek dalam typesetting dan desktop
publishing, termasuk pemberian nomor, dan referensi silang, tabel dan bingkai,
tata letak halaman, dan bibliographies.
Jika dalam komputer kita belum ada program LaTeX, maka
kita harus menginstalnya terlebih dahulu. Untuk dapat menginstal LaTeX kita
harus memiliki beberapa komponen pendukung, diantaranya sebagai berikut :
- Paket
instalasi LATEX dalam hal ini digunakan small miktex 2.4.1705. Paket
instalasi miktex 2.4.1705 setelah diinstal nantinya akan dipakai sebagai generator
dokumen yang sudah diformat menggunakan bahasa pemrograman yang dimiliki
LATEX.
- Tex
editor-misalnya yang sudah ada pada Microsoft Windows yaitu notepad. Pada
prinsipnya dokumen yang sudah diatur isinya menggunakan LATEX cukup
dituliskan dengan menggunakan text editor saja. Semua dokumen beserta
pengaturan teksnya dituliskan dalam satu dokumen tunggal dengan ekstensi
*tex.
- Antarmuka
grafis user dengan LATEX dalam hal ini digunakan Texnicenter1 ver.Beta
6.31. Antarmuka grafis ini digunakan untuk memudahkan user manggunakan
perintah-perintah LATEX dengan menggunakan TEXnicenter beberapa perintah
sudah disediakan shortcurtnya sehingga user tidak perlu mengetikan lagi
perintah tersebut dalam dokumennya, cukup memilih perintah yang diinginkan
maka TEXnicenter yang akan mengetikan perintah tersebut. Jauh lebih
afisien menggunakan TEXnicenter sebagai pengganti text editor biasa.
Berikut ini merupakan langkah-langkah yang kita lalui jika hendak
menginstal program LaTeX dalam komputer kita.
·
Yang pertama kita
instal adalah Ghostscript, untuk mendukung ghostview mulaidari display,
font dsb. Jika kita menginstaalnya melalui internet maka kita
tinggal mengklik link yang diberikan, namun apabila kita memiliki program ini
dari cd atau flasdisk maka kita dapat mengklik 2kali pada ghostscript untuk
memulia proses instalasi program ini dalam komputer kita. Setelah mengklik 2
kali kotak dialog yang muncul pertama kali adalah seperti dibawah ini. Sebagai
awal pembuka dan pengenalan program yang akan diinstal yaitu ghostscript.
Apabila kita telah memahaminya klik next untuk melanjutkan ke step berikutnya.
Kotak dialog kedua yang muncul adalah persetujuan untuk mengisntal GPL
Ghostscript. Jika kita setuju dengan persetujuan yang tercantum dibawah
ini klik I Aggre, untuk melanjutkan ke
step berikutnya.
Jika kita telah setuju, maka kotak dialog ketiga yang muncul adalah pilihan
dimana kita akan menyimpan folder Gpl Ghostscript. Dalam hal ini saya menyimpan
folder program ghostscript dalam program file yang terdapat di local disk c:
untuk menginstal ghostscript kita harus memiliki memory sebesar 30,9Mb agar
dapat menyimpan program ini dalam komputer kita. Klik Install untuk memulai
penginstalan program diatas.
Gambar diatas merupakan proses
saat kita menginstal ghostscript.
Setelah data instalasi program ghostscript lengkap maka akan muncul
tampilan seperti diatas, Klik Finish untuk keluar.
·
Langkah kedua
yang kita lakukan saat hendak menginstal LaTeX adalah dengan menginstal gsv49w32.exe è yang berfungsi untuk melihat hasil atau visualisasi dokumen LaTeX yang
telah dibuat dengan format .Pdf
(Portable documentformat) atau .Ps(Postscript). Seperti biasa klik 2 kali pada gsv49w32.exe, maka akan
tampil kotak dialog seperti dibawah ini. Kemudian kita klik setup untuk lanjut
ke tahap berikutnya.
Setelah itu, muncul kotak dialog ke dua yang menanyakan bahasa apa yang
akan kita pilih untuk program ini. Terdapat 11 pilihan bahasa yang tersedia
Pada pilihan ini saya memilih English.
Kemudian akan tampil kotak dialog selanjutnya, yang berisi keterangan
memory yang dibutuhkan ketika kita hendak menginstal program ini. Memory yang
dibutuhkan untuk menyimpan gs view ini adalah sebesar 7mb. Apabila komputer
kita memiliki memory yang cukup untuk menyimpan program diatas, Klik next untuk
lanjut ke step berikutnya.
Tampilan selanjutnya yang tampil adalah seperti diatas. Yang merupakan
lisensi dari gs view yang akan kita instal. Jika kita kurang paham dapat
mengklik Help, namun apabila kita sudah paham dengan pernyataan diatas, maka
kita dapat langsung klik next untuk lanjut ke tahap berikutnya.
Pada kotak dialog tahap ini kita diberikan pilihan untuk menggabungkan atau
mengasosiasikan postcript dan pdf.
Ceklist pada bagian associate postscript[.ps and.eps] files with gs
view. Kemudian klik next.
Disini kita diminta memilih lokasi tempat penyimpanan gs view yang kita
instal.Klik Browse untuk memilih dimana kita kana menyimpan gw view
tersebut. Disini saya menempatkan Gs
View pada program files dalam local disk c: setelah selesai klik next.
Gs view akan menambahkan item pada folder kita,ceklist pada create folder
untuk membuat folder gsview dan berikan nama yang akan kita berikan pada folder
tersebut. Setelah selesai klik finish.
Tampilan diatas adalah GsView yang sudah tersimpan dalam folder pada
komputer yang kita instal.
Terakhir muncul kotak dialog installation succesfull yang berarti instalasi
yang kita lakukan tadi sudah berhasil. Klik exit untuk keluar.
·
Komponen
keempat yang harus diinstal adalah Winedt . Winedit berfungsi sebagai editor latex selain winedt kita juga dapat menginstal texniccenter. Itu
disesuaikan dengan keinginan kita .Buka
file setup.exe melalui window
Explorer. Setelah membuka file exe winedit, maka akan tampil,
tampilan awal seperti dibawah ini. Klik next untuk lanjut ke step berikutnya.
Selanjutnya
akan muncul kotak dialog yang berisi licensing agreement atau persetujuan. Kita
diminta untuk membaca terlebih dahulu persetujuan yang ada. Jika kita setuju
pilih Iaccept the agreement. Kemudian klik next untuk lanjut ke step
selanjutnya.
Kemudian
tampil kotak dialog yang berisikan informasi mengenai winedt yang akan kita
isntal. Jika sudah membacanya klik Next.
Disini kita diminta memilih dimana akan kita simpan
folder WinEdt. Klik browse untuk memilih lokasi penyimpanan file yang akan kita
simpan, kemudian klik next.
Kemudian muncul kotak dialog select start menu folder.
Dalam hal ini kita tinggal klik next saja untuk lanjut ke steps berikutnya.
Select aditional tasks, disini kita dapat memilih
penampilan dan fitur yang ada pada winedt, klik next lagi untuk lanjut proses
penginstalan.
Pada
kotak dialog ini muncul pernyataan siap untuk instal, klik instal untuk mulai
menginstal.
Proses
penginstalan winedt 6 adalah seperti diatas. Kita hanya perlu menunggu hingga
prosesnya selesai dijalankan.
Apabila
instalasi sudah selesai dilaksanakan maka akan muncul seperti pada gambar
diatas. Winedt pun siap digunakan.
·
Langkah terakhir untuk menginstal
program LaTeX adalah dengan menginstal Tex Marker. Sama seperti komponen
sebelumnya yang telah kita instal, untuk menginstal texmarker kita klik 2 kali
pada file exe. Kemudian akan muncul tampilan awal seperti dibawah ini.
Texmarker
license agreement merupakan kotak dialog persetujuan untuk menginstal texmarker
dengan beberapa peraturan yang tertera yang harus dijalankan. Setelah selesai
membaca license agreement diatas, klik I agree jika setuju dan ingin lanjut ke
langkah selanjutnya.
Langkah
selanjutnya yaitu menentukan lokasi tempat penyimpanan folder texmarker yang
biasanya disimpan didalam program files pada local disk c: , untuk memilih
lokasi tempat penyimpanan folder texmarker yang akan kita simpan klik browse.
Memori yang terpakai untuk menyimpan texmarker ini sebesar 50,5 Mb, jika sudah
selesai klik instal.
Proses
penginstalan texmarker adalah seperti diatas, jika sudah selesai maka
texmarkerpun siap digunakan.
Setelah
kita selesai menginstal LaTeX, selanjutnya kita buka program LaTeX tersebut
utuk dapat membuat sebuah dokumen article. Untuk membuka LaTeX pilih start,
kemudian pilih texmarker. Atau jika kita sudah membuat shortcut pada dekstop,
kita dapat langsung membukanya dengan cara mengklik 2 kali pada shortcut
tersebut. Tampilan awal LaTeX adalah seperti di bawah ini.
Untuk
membuat dokumen baru pilih file, kemudian pilih new. Sehingga tampilannya akan
seperti dibawah ini. Dan siap untuk dibuat menjadi sebuah dokumen yang kita
inginkan.
0 komentar:
Post a Comment